Halaman

Kamis, 16 Juni 2011

HITUNG-HITUNGAN IDU DI MEDAN


AYO HITUNG-HITUNGAN JUMLAH IDU DI MEDAN

Berapa sebenarnya jumlah IDU di Medan? Pertanyaan ini agak sulit dijawab. Tergantung siapa yang akan menjawabnya, tapi fakta di lapangan akan bisa berkata dengan sebenarnya. Mengapa hitung-hitungan jumlah IDU menjadi penting, tidak lain untuk lebih memudahkan perencanaan intervensi lanjutan apa yang paling sesuai dengan IDU yang ada di Medan setelah mereka di jangkau. Untuk melihat jumlah IDU di Medan kita bisa melihat beberapa sumber diantaranya:

· Estimasi Nasional tahun 2006 memperkirakan ada sekitar 4539 IDU di Medan dan estimasi nasional pada tahun 2009 ada 1820 IDU di medan

· Yayasan Galatea melaporkan mendampingi 490 IDU pada tahun 2008, 429 pada tahun 2009 dan sampai akhir tahun 2010 hanya sekitar 336 IDU di medan.

· KPA Kota Medan, melalui penjangkauan SSR GFR8 melaporkan pada Januari 2011 ada 401 IDU dan 75 diantaranya merupakan IDU baru, sedangkan bulan Februari KPA Kota Medan melaporkan ada 511 IDU dan 52 diantaranya merupakan IDU baru.

· LSM yang bekerja untuk program Harm Reduction di Medan (Galatea, Pikir-PKPA, Jarkons dan Cordia) pada bulan Maret 2011 pernah melakukan hitung-hitungan jumlah IDU di Medan dan semua lembaga sepakat bahwa diperkirakan jumlah IDU di Medan sekitar 310 orang.dengan rincian :

o Lokasi AM : ± 120

o Lokasi N : ± 20

o Lokasi S : ± 15

o Lokasi H : ± 20

o Lokasi P : ± 10

o Lokasi K : ± 30

o Lain-lain : ± 35

o Lapas/Rutan : ± 60

Semua lembaga juga sepakat sudah sangat sulit untuk menemukan lokasi dan IDU baru. Lokasi-lokasi yang dijangkau sekarang merupakan lokasi yang sudah dijangkau lebih dari 5 tahun yang lalu, jadi tidak ada lokasi –lokasi komunitas IDU yang baru.

Jika melihat laporan dari KPA Kota Medan melalui penjangkauan yang dilakukan oleh SSR dan IU Project GFR8, justru ada peningkatan jumlah IDU yang dijangkau. Bahkan untuk kontak dengan IDU baru sangat tinggi angkanya yaitu 75 IDU baru pada Januari dan 52 IDU pada Februari 2011. Hal ini justru sangat berbeda dengan hasil perkiraan bersama yang dilakukan oleh beberapa LSM. Kita tidak tahu apakah angka ini hanya untuk menyenangkan lembaga Donor dalam pencapaian target IDU atau memang ada IDU sejumlah itu di Medan, Jika ada dimana mereka dijumpai?

Jika angka itu hanya untuk memuaskan Lembaga Donor, maka hal ini akan sangat membahayakan dalam perencanaan program penanggulangan AIDS kedepan. Misalnya saja dalam merencanakan kebutuhan Metadon, Layanan VCT, Kebutuhan ARV dan lain-lain. Bisa-bisa kebutuhan diatas kertas menjadi besar padahal tidak demikian kenyataan di lapangan.

Tidak ada komentar: